Dampak Buruk yang Mungkin Muncul Akibat Menggunakan Bantal Terlalu Tinggi
Setiap orang memiliki preferensi yang berbeda-beda pada saat tidur. Terdapat perbedaan kegemaran terkait, bantal, guling, selimut, kasur, serta sejumlah hal lain.
Salah satu hal yang menjadi pilihan bagi sejumlah orang adalah tidur dengan bantal tinggi atau pendek. Hal ini bisa berbeda-beda antara satu orang dengan lainnya.
Tidur dengan bantal tinggi atau menggunakan beberapa bantal mungkin terasa nyaman bagi sebagian orang. Namun, ada konsekuensi yang mungkin Anda alami jika Anda memilih untuk tidur dengan bantal yang terlalu tinggi.
Dilansir dari health Shots, berikut adalah 7 efek samping yang perlu Anda ketahui:
Postur Tubuh Buruk
Menggunakan bantal terlalu tinggi dapat menyebabkan postur tubuh bagian atas yang buruk, terutama di sekitar leher dan tulang belakang.
Ketika bantal terlalu tinggi, kepala dan leher Anda terangkat secara berlebihan, menyebabkan lengkungan yang tidak alami pada tulang belakang. Hal ini dapat memberikan tekanan pada otot leher dan punggung atas Anda, yang pada akhirnya dapat menyebabkan kekakuan, ketidaknyamanan, dan bahkan nyeri kronis seiring waktu.
Otot Tegang dan Kaku
Bantal yang terlalu tinggi dapat menyebabkan otot di leher dan bahu Anda tetap tegang sepanjang malam. Ketegangan yang berlangsung secara konstan ini dapat mengakibatkan kekakuan yang Anda rasakan saat bangun tidur, membuat Anda sulit merasa segar.
berita untuk kamu.
Masalah Pernapasan
Tidur dengan bantal tinggi dapat memengaruhi pernapasan, terutama jika Anda memiliki masalah pernapasan seperti asma atau sleep apnea.
Bantal tinggi dapat membengkokkan lengkungan di daerah serviks normal Anda, yang mengurangi ruang udara tempat udara mengalir ke laringofaring. Akibatnya, Anda mungkin mengalami gejala seperti mendengkur, mengi, atau kesulitan bernapas.
Masalah Pencernaan
Tidur dengan kepala diangkat pada bantal tinggi dapat menyebabkan refluks asam lambung atau sakit maag. Hal ini karena posisi tersebut dapat menyebabkan asam lambung naik kembali ke kerongkongan, menyebabkan sensasi terbakar dan ketidaknyamanan, terutama setelah makan.
Sirkulasi Darah Buruk
Menggunakan bantal tinggi juga dapat mengganggu sirkulasi darah, terutama di lengan dan bahu Anda. Dengan membatasi aliran darah ke ekstremitas Anda, ini dapat menyebabkan mati rasa, kesemutan, atau bahkan masalah sirkulasi yang lebih serius seiring waktu.
Sakit Kepala
Tekanan berlebih pada otot dan pembuluh darah di leher akibat posisi kepala yang tidak sesuai saat tidur dapat menyebabkan sakit kepala. Ketidaknyamanan ini dapat meningkatkan risiko sakit kepala tegang atau bahkan migrain, terutama jika kualitas tidur Anda buruk.
Keriput dan Masalah Kulit Wajah
Tekanan yang ditimbulkan oleh bantal tinggi pada wajah Anda dapat menyebabkan pembentukan garis dan kerutan yang lebih dalam, terutama di sekitar mata dan dahi. Seiring waktu, kerutan ini mungkin menjadi permanen dan berkontribusi pada penuaan dini. Selain itu, tekanan yang berlebihan pada kulit juga dapat menyebabkan iritasi dan jerawat.
Pastikan untuk memilih bantal yang sesuai dengan kebutuhan postur tubuh Anda untuk mendukung kesehatan tulang belakang dan kenyamanan tidur yang optimal.
- Rizky Wahyu Permana
Pada saat seseorang tidur dengan kondisi kipas angin menyala, sejumlah dampak bisa dihadapinya.
Baca SelengkapnyaTidur setelah sahur bisa menyebabkan terjadinya berbagai dampak tak diinginkan pada puasa yang kita jalani.
Baca SelengkapnyaTidur usai sahur bisa memicu sejumlah masalah kesehatan yang tidak terduga, mulai dari gangguan pencernaan hingga peningkatan risiko penyakit jantung.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Langsung membuka ponsel saat bangun pagi hari merupakan hal yang dilakukan oleh banyak orang dan bisa menimbulkan berbagai dampak buruk bagi kesehatan.
Baca SelengkapnyaBangun kesiangan adalah kebiasaan buruk. Bukan hanya tentang kedisiplinan, tapi juga berpengaruh pada kesehatan tubuh.
Baca SelengkapnyaTerlalu banyak konsumsi minuman dingin di saat udara panas belakangan ini bisa menyebabkan berbagai dampak bagi tubuh.
Baca SelengkapnyaKonsumsi makanan berbahan tepung terigu, terutama dalam jumlah terlalu banyak atau terlalu sering bisa menyebabkan sejumlah dampak bagi tubuh.
Baca SelengkapnyaPolusi udara tidak hanya dapat terhirup ke dalam tubuh dan merusak paru-paru atau organ lainnya, tetapi juga dapat berdampak buruk bagi kesehatan kulit.
Baca SelengkapnyaTerlalu banyak minum teh manis pada anak-anak bisa menimbulkan dampak kesehatan.
Baca Selengkapnya